![]() |
Logo Lachosina |
In #babybag #baranglokal #gayahidup #job #lachosina
Lachosina Asli Brand Cah Semarang
Posted on Saturday, April 30, 2016
Produk lokal atau produk luar negeri yang akan kalian pilih saat membeli barang? Kebanyakan orang akan menjawab produk luar negeri. Produk luar negeri biasanya dipilih karena orang Indonesia menganggap bahwa barang yang di buat lokal itu tidaklah sebagus buatan luar negeri. Di lihat dari sisi kualitas yang biasanya jauh berbeda bila di bandingkan dengan harga yang hampir sama.
In #anime #fokus #Inspirasi #teamwork One Piece
Manga One Piece Mengajarkan Kerja Cerdas
Posted on Sunday, April 24, 2016
Pecinta manga petualangan One Piece pasti tidak asing dengan keluarga Dragon atau D. Keluarga yang memiliki darah tempur dan semangat hidup. D di takdirkan sebagai orang-orang hebat.
Menjadi hebat bukan serta merta karena keturunan darah orang hebat. Butuh kerja keras untuk mewujudkan semua itu. Mau di kenal seperti apa kita itu tergantung pada usaha yang kita lakukan. Loser or Winner.
![]() |
One Piece |
In #hemat #liburan #liburandirumah #merawattubuh #tidur
Liburan di Rumah Ala Tina
Posted on Sunday, April 10, 2016
Saat libur sudah tiba waktunya otak untuk beristirahat. Liburan enaknya itu kumpul teman atau jalan-jalan sendiri menghabiskan waktu. Bertemu teman lalu mengobro dari yang penting, gak penting-penting amat sampai ngobrol gak penting. Kalo cewek sudah kumpul pasti ada aja yang buat bahan cerita bahkan malah lebih ke gosip (>_<)
Liburan gak harus di habiskan di luar atau harus bersama teman, liburan juga bisa kita habiskan malas-malasan di rumah. Kalo aku biasanya pas kantong menjerit lebih memilih liburan di rumah (T^T) beberapa hal yang aku lakukan saat liburan di rumah:
Kumpul Keluarga.
Kalo biasanya waktu kita habis untuk bekerja dan bersosialita di luar rumah, liburan bisa untuk kumpul keluarga. Lebih mendekatkan diri pada keluarga, kan banyak tuh sekarang orang lebih dekat dengan orang lain dari pada keluarga. Rumah biasanya hanya untuk numpang tidur aja.
Memasak.
Aku termasuk cewek yang suka memasak. Kalo ada resep baru aku simpan dulu nanti pas waktu libur baru deh di esekusi :D kebiasan kalo masak aku tidak pernah sesuai dengan resep aslinya, biasanya aku sesuaikan dengan lidahku dan juga isi lemari es. Memasak juga bisa sebagai ajang melatih diri menjadi calon istri yang baik. Gak maukan suaminya malah keseringan jajan di luar gara-gara istrinya gak bisa masak.
Merawat Tubuh
Seringnya kalo merawat tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki kita pasti melakukannya di salon. Sekali-kali kita bisa melakukan di rumah ini termasuk penyelamatan kantong kita dari radiasi kantong tipis. Perawatan tubuh di rumah kalo buat aku lebih nyaman karena saat kita melakukan perawatan kita bisa sambil makan apapun yang ada dirumah dan melakukan kegiatan lainnya.
Membaca Buku.
Di rumah sudah menumpuk buku-buku yang aku beli biasanya dari pameran ataupun beli buku baru yang penulisnya aku sukai. Waktu yang pas untuk melahap buku saat liburan telah tiba. Aku bisa seharian mengurung diri di kamar untuk menyelesaikan membaca buku.
Tidur.
Tidur seharian adalah impian aku kalo kerjaan sudah mulai membosankan. Dalam 6 hari harus melakukan hal yang membuat penat maka tidur dengan sangat nyaman menjadi hal yang sangat mewah. Matikan semua gajed lalu tidur sepuasnya selama liburan
Nikmati liburan yang semaksimal mungkin sebelum akhirnya harus melakukan rutinitas seperti biasanya. Liburan gak harus ngeluarin duit dan gak harus keluar rumah :D intinya aku lagi berhemat kalo sedang ada di rumah (x-x)
Liburan gak harus di habiskan di luar atau harus bersama teman, liburan juga bisa kita habiskan malas-malasan di rumah. Kalo aku biasanya pas kantong menjerit lebih memilih liburan di rumah (T^T) beberapa hal yang aku lakukan saat liburan di rumah:
Kumpul Keluarga.
Kalo biasanya waktu kita habis untuk bekerja dan bersosialita di luar rumah, liburan bisa untuk kumpul keluarga. Lebih mendekatkan diri pada keluarga, kan banyak tuh sekarang orang lebih dekat dengan orang lain dari pada keluarga. Rumah biasanya hanya untuk numpang tidur aja.
Memasak.
Aku termasuk cewek yang suka memasak. Kalo ada resep baru aku simpan dulu nanti pas waktu libur baru deh di esekusi :D kebiasan kalo masak aku tidak pernah sesuai dengan resep aslinya, biasanya aku sesuaikan dengan lidahku dan juga isi lemari es. Memasak juga bisa sebagai ajang melatih diri menjadi calon istri yang baik. Gak maukan suaminya malah keseringan jajan di luar gara-gara istrinya gak bisa masak.
![]() |
Mie Bantal |
Merawat Tubuh
Seringnya kalo merawat tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki kita pasti melakukannya di salon. Sekali-kali kita bisa melakukan di rumah ini termasuk penyelamatan kantong kita dari radiasi kantong tipis. Perawatan tubuh di rumah kalo buat aku lebih nyaman karena saat kita melakukan perawatan kita bisa sambil makan apapun yang ada dirumah dan melakukan kegiatan lainnya.
Membaca Buku.
Di rumah sudah menumpuk buku-buku yang aku beli biasanya dari pameran ataupun beli buku baru yang penulisnya aku sukai. Waktu yang pas untuk melahap buku saat liburan telah tiba. Aku bisa seharian mengurung diri di kamar untuk menyelesaikan membaca buku.
Tidur.
Tidur seharian adalah impian aku kalo kerjaan sudah mulai membosankan. Dalam 6 hari harus melakukan hal yang membuat penat maka tidur dengan sangat nyaman menjadi hal yang sangat mewah. Matikan semua gajed lalu tidur sepuasnya selama liburan
Nikmati liburan yang semaksimal mungkin sebelum akhirnya harus melakukan rutinitas seperti biasanya. Liburan gak harus ngeluarin duit dan gak harus keluar rumah :D intinya aku lagi berhemat kalo sedang ada di rumah (x-x)
Menempuh pindidikan kulliah dibawah nama besar lembaga keuangan daerah merupakan hal yang bisa dibanggakan. Berharap setelah menyelesaikan studi dalam jangka waktu 4 tahun dengan menyadang gelar Sarjana Ekonomi (SE) akan bekerja di Bank daerah. Itu adalah impian pada umumnya.
Tapi pada kenyataannya yang di hadapi mahasiswa yang kulliah di tempat yang sama denganku, bukan hanya mata kulliah yang harus segera diselesaikan. Tapi juga ingin cepat-cepat selesai dengan urusan yang bersangkutan dengan gedung tempat kami bernaung. Pasalnya gedung kami bernaung termasuk gedung paling tua di kota lama. Bisa membayangkan bagaimana menempati gedung yang lift-nya merupakan lift pertama yang ada di Semarang dan sampai saat ini masih beroprasi.
Lift ini bila ingin bisa jalan harus ditutup rapat pintunya. Karena pintu ini tidak bisa rapat maka kami para mahasiswa harus rela mengeluarkan tenaga untuk menutup pintu lift bersama-sama. Belum lagi waktu lift sudah mulai naik atau turun rasanya hati ini ingin copot, naik lift seperti naik bajai selalu tersendal-sendal. Untuk mahasiswa yang tidak berani uji nyali biasanya mereka lebih memilih naik tangga padahal gedung ini berlantai 5. Saat ganti kelas dari lantai 4 ke lantai 3 aku memilih naik tangga tapi kalo saat naik lantai lebih atas aku lebih pada uji nyali di dalam lift.
Namanya juga bangunan tua bukan hanya bangunannya yang tua tapi juga penghuninyapun mungkin sudah sebanyak umur bangunan. Di kampus bukan hanya ada mahluk yang bisa dilihat tapi ada juga mahluk yang tidak bisa dilihat kasat mata. Dari lantai satu sampai lantai lima semua ada cerita dan semua ada saksi mata.
Lantai paling menakutkan adalah lantai lima. Konon di lantai lima dulu ada orang yang bunuh diri karena putus cinta. Entah kabar ini benar atau hanya kabar yang ditambah bumbu saja agar makin enak saat dikonsumsi publik. Seandainya itu adalah kabar burung saja tapi ada kejadian berulang-ulang kali yang membuat mahasiswa ketakutan. Dulu pernah ada kejadian saat ada yang memminjam alat seperti gamelan. Gamelan di kasih atas dan ada mahasiswa yang mendengar gamelan itu berbunyi padahal di lantai lima sudah tidak ada orang.
Ada juga yang mengalami kesurupan dengan tiba-tiba menari padahal saat itu dia sedang asik ngobrol dengan teman-temannya. Kejadian itu pas di lantai dua dan siang hari juga. Sontak mahasiswa yang melihat ini menjadi ketakutan.
Banyak sekali kejadian yang terjadi di luar nalar manusia tapi ini kenyataan. Kita hidup berdampingan dengan hal yang tidak bisa kita lihat tapi kadang bisa kita rasakan. Selalu lakukan hal-hal baik agar kita juga tidak merasa terusik.
![]() |
Foto diambil dari google |
Tapi pada kenyataannya yang di hadapi mahasiswa yang kulliah di tempat yang sama denganku, bukan hanya mata kulliah yang harus segera diselesaikan. Tapi juga ingin cepat-cepat selesai dengan urusan yang bersangkutan dengan gedung tempat kami bernaung. Pasalnya gedung kami bernaung termasuk gedung paling tua di kota lama. Bisa membayangkan bagaimana menempati gedung yang lift-nya merupakan lift pertama yang ada di Semarang dan sampai saat ini masih beroprasi.
Lift ini bila ingin bisa jalan harus ditutup rapat pintunya. Karena pintu ini tidak bisa rapat maka kami para mahasiswa harus rela mengeluarkan tenaga untuk menutup pintu lift bersama-sama. Belum lagi waktu lift sudah mulai naik atau turun rasanya hati ini ingin copot, naik lift seperti naik bajai selalu tersendal-sendal. Untuk mahasiswa yang tidak berani uji nyali biasanya mereka lebih memilih naik tangga padahal gedung ini berlantai 5. Saat ganti kelas dari lantai 4 ke lantai 3 aku memilih naik tangga tapi kalo saat naik lantai lebih atas aku lebih pada uji nyali di dalam lift.
Namanya juga bangunan tua bukan hanya bangunannya yang tua tapi juga penghuninyapun mungkin sudah sebanyak umur bangunan. Di kampus bukan hanya ada mahluk yang bisa dilihat tapi ada juga mahluk yang tidak bisa dilihat kasat mata. Dari lantai satu sampai lantai lima semua ada cerita dan semua ada saksi mata.
Lantai paling menakutkan adalah lantai lima. Konon di lantai lima dulu ada orang yang bunuh diri karena putus cinta. Entah kabar ini benar atau hanya kabar yang ditambah bumbu saja agar makin enak saat dikonsumsi publik. Seandainya itu adalah kabar burung saja tapi ada kejadian berulang-ulang kali yang membuat mahasiswa ketakutan. Dulu pernah ada kejadian saat ada yang memminjam alat seperti gamelan. Gamelan di kasih atas dan ada mahasiswa yang mendengar gamelan itu berbunyi padahal di lantai lima sudah tidak ada orang.
Ada juga yang mengalami kesurupan dengan tiba-tiba menari padahal saat itu dia sedang asik ngobrol dengan teman-temannya. Kejadian itu pas di lantai dua dan siang hari juga. Sontak mahasiswa yang melihat ini menjadi ketakutan.
Banyak sekali kejadian yang terjadi di luar nalar manusia tapi ini kenyataan. Kita hidup berdampingan dengan hal yang tidak bisa kita lihat tapi kadang bisa kita rasakan. Selalu lakukan hal-hal baik agar kita juga tidak merasa terusik.
In #kuliner #Purwokerto Makanan Khas Purwokerto
Makanan yang Wajib Dicoba Saat ke Purwokerto
Posted on Friday, April 8, 2016
Menghilangkan rasa jenuh dengan keadaan kota yang bising bisa kita lakukan dengan berjalan-jalan di kota lain yang lebih hening. Daerah yang masih asri dan tidak terlihat hiruk pikuk seperti kota besar. Kota Purwokerto adalah salah satu tujuan yang patut diperhitungkan.
Daerah yang masih asri dengan udara yang sejuk, tatanan kota yang tidak ruet, jalanan tidak macet dan jalan yang bersih. Purwokerto kota kecil tapi sangat membuat rindu untuk datang kembali. Selain kotanya yang indah Purwokerto juga mempunyai makanan yang patut untuk kita coba.
Ada beberapa makanan yang membuat aku selalu ketegihan untuk kesini lagi. Beberapa makanan itu adalah:
Mendoan.
Mendoan adalah tempe yang diberi tepung. Cara penggorengannya tidak boleh terlalu matang, api juga harus besar. Aku coba membeli mentah untuk oleh-oleh di rumah, saat mengolahnya malah gagal (T^T) Kalo mendoan pasti sudah tahukan makanan ini, tapi saat di Purwokerto wajib mencicipinya. Karena selain makanan ini beda dengan yang dibuat di daerah kita ini juga merupakan makanan khas Purwokerto.
Daerah yang masih asri dengan udara yang sejuk, tatanan kota yang tidak ruet, jalanan tidak macet dan jalan yang bersih. Purwokerto kota kecil tapi sangat membuat rindu untuk datang kembali. Selain kotanya yang indah Purwokerto juga mempunyai makanan yang patut untuk kita coba.
Ada beberapa makanan yang membuat aku selalu ketegihan untuk kesini lagi. Beberapa makanan itu adalah:
Mendoan.
Mendoan adalah tempe yang diberi tepung. Cara penggorengannya tidak boleh terlalu matang, api juga harus besar. Aku coba membeli mentah untuk oleh-oleh di rumah, saat mengolahnya malah gagal (T^T) Kalo mendoan pasti sudah tahukan makanan ini, tapi saat di Purwokerto wajib mencicipinya. Karena selain makanan ini beda dengan yang dibuat di daerah kita ini juga merupakan makanan khas Purwokerto.
![]() |
Mendoan |
In #nama #pelupa hal yang memalukuan
Kapok Nyapa Sambil Nyebut Nama
Posted on Thursday, April 7, 2016
Bagi
orang kebanyakan menghafalkan nama mungkin adalah hal yang sangat mudah. Apa lagi
kalo nama itu adalah teman sekampus atau satu kantor. Orang-orang yang sering
kita temui pasti kita akan selalu ingat namanya, tapi akan terasa aneh kalo kita
sampai lupa dengan nama mereka.
Saat
berbicara bila kita tidak menyebut nama lawan bicara kita, terasa ada sesuatu
yang kelihatan kurang. Tapi hal ini tidak berlaku untukku yang sangat susah
menghafalkan nama orang. Masalah menghafal wajah orang aku pasti akan tetap
hafal tapi kalo masalah nama jangan tanya. aku bisa dalam satu detik saja
melupakan nama orang yang baru saja menyebutkan namanya.
“Mbak
Tina, apa kabar? Bimbingan ya hari ini.” Adik tingkatku menyapa. Aku pun menjawab
tanpa pikir panjang mulutku yang terbuka mengeluarkan ucapan “Baik, kamu gak
ada kelas di jam ini Ani.” Sontak tiba-tiba riuh suara tawa bertebaran “Hahaha...ternyata
pelupamu belum sembuh to mbak, aku ini Lili.” Suara tawa itu belum juga hilang
sampai aku akan pamit untuk bimbingan.
Untung
semua itu orang-orang yang aku kenal coba kalo itu adalah orang-orang dari
lingkungan baru. Aku tak tahu seperti apa malunya aku. Sejak itu aku jarang
banget menyapa dengan nama. Bahkan hal pelupaku ini masih saja kebawa sampai
aku kerja.
“Tin,
nanti kamu transfer uang ke rekening Inawati ya.”
“Siapa
itu Inawati cik?”
“BOS
kamu, minta dipecat dini pa kamu.”
Hal
ini sungguh terjadi, kesalahan fatal tidak ingat nama bos sendiri. Bukannya aku
gak mau menghafal nama orang-orang disekitarku tapi apa daya memang kalo untuk
masalah nama aku sedikit payah.
Sekarang
kalo orang itu tidak menyebut namanya dulu atau ada orang lain yang menyebut
nama aku tidak akan pernah berani menyapa dengan nama. Aku sudah coba berusaha
menghafal nama dan hasilnya masih tetap sama. Tapi paling tidak aku sudah
berusaha menghafal nama :D kalo aku hanya memanggil kalian dengan “Mbak, Pak,
BU, atau say.” Bisa dipastikan aku lupa nama kalian >_< maaf ya
Sekitar
10 tahun yang lalu (ketahuan kalo tua deh) saat aku masih memakai baju seragam
putih abu-abu. Masa dimana kenakalan adalah hal yang wajar. Menentang guru dan
akhirnya tidak boleh mengikuti pelajarannya selama beberapa hari adalah hal
yang di anggap keren.
![]() |
Gambar di ambil dari google |
Membolos
pelajaran lalu pergi kekantin, memakai rok diatas lutut dan akhirnya harus rela
memakai rok yak berkibar dan panjang-dulu rok panjang belum jadi gaya. Pemeriksaan
atribut yang tidak lengkap ujung-ujungnya harus lari mengelilingi lapangan dan
sering kali curi-curi pandang pada senior yang tampan >_<
Putih
abu-abu memang menyenangkan. Orang bilang itu adalah masa emas bagi remaja. Masa
dimana banyaknya kejahilan yang akhirnya
akan menjadi kenangan manis. Setiap
membayangkan masa-masa itu sadar tidak sadar tiba-tiba dua titik sudut bibir
kita akan tertarik ketas J
Di
sekolahku yang dulu ada mading dekat dengan lab kimia. Aku tidak tahu pasti apa
isi mading itu, jujur aja dulu aku waktu SMA tidak begitu suka membaca tulisan
di mading. Jangan tanya kenapa memang aku tidak pernah tertarik. Buat aku dulu
mading itu hanya isinya tentang exstrakulikuler didalam sekolah dan itu buat
aku bosan.
“Minggu
ini cerita cintaku bagus, aku bakal nembak dia.” Kata temanku yang didepan
bangkuku. Aku pikir tiba-tiba teman aku ini bisa meramal gak tahunya mulai hari
itu mading ada ulasan tentang ramalan bintang setiap minggu.
Sejak
ada ramalan bintang aku selalu aktif membaca majalah dinding. Bukan karena soal
asmara tapi lebih pada urusan keuangan. Aku paling suka kalo ramalan bintang
itu menuliskan “Minggu ini uang jajan kamu akan ada tambahan tanpa di
sangka-sangka.” Tapi paling jengkel kalo saat ramalan itu bilang “Minggu ini
keuanganmu sama.”
Bila
ramalan binta itu mengatakan baik tentang keuanganku aku rajin bantu orangtuaku
berberes rumah atau apapun yang bisa aku bantu tapi saat ramalan itu mengatakan
jelek aku langsung ogah-ogahan di rumah. Padahal kalo dipikir-pikir lagi, ya
iyalah keuangan bagus kan kita udah buat hati orangtua senang makanya merekapun
senang aja ngasih uang tambahan jajan.
Jadi
kesanku pada majalah dinding waktu SMA adalah pembodohan yang membuat orang
bodoh makin pintar >,<
Setiap
keluarga pasti mempunya makan yang sangat di sukai. Dari masakan khas daerah
sampai makanan yang sudah mulai banyak di modifikasi (Mesin kali ah). Mau makan
seperti apapun itu kalo sudah merupakan ciri dari keluarga pasti akan selalu
membuat kita rindu.
Di
keluargaku sendiri makanan yang paling sering dibuat adalah baso ayam. Baso ini
asli buatan tanga Ibu yang pastinya tanpa pengawet. Satu minggu sekali Ibu pasti membuat baso
ayam, entah nanti mau dimasak seperti baso biasanya atau buat tambahan saat
memasak.
Aku
dan dua adikku biasanya baso untuk tambahan mie rebus dan digoreng lalu dicocol
pakai saos. Kalo sudah ada baso pasti deh alamat nasi dirumah akan cepat habis
hehehehehe.
Resep
Baso Ibu:
1
kg daging ayam giling
5
siung bawang putih
½
kg tapioka
Garam
secukupnya
Gula
secukupnya
Pala
secukupnya
Es
batu cacah atau serut
Cara
membuat:
1. Semua
bahan dicampur jadi satu.
2. Ulenin
sampai kalis lalu buat bola-bola.
3. Siapkan
air yang mendidih, setelah mendidih masukan bola-bola baso. Kalo baso sudah
mengambang diatas air, angkat dan tiriskan.
4. Bila
tidak akan langsung di masak sebaiknya masukkan ke lemari pendingin.
Mudahkan
cara buatnya :D 1kg ayam itu bisa jadi buanyak baso loh. Bisa buat mengirit
uang belanja bulanan juga. Selain irit makan ini pun sangat aman dikonsumsi
keluarga J
Menjadi
bloger di tuntut untuk selalu mempunyai ide kreatif di setiap tulisannya. Tulisan
yang tidak membosankan merupakan kelangsungan hidup seorang bloger. Bagi seorang
bloger yang tulisannya selalu fresh tiba-tiba hanya menjadi tulisan yang
membosankan akan menjadi momok bagi bloger itu sendiri.
Otak
juga butuh istirahat begitu juga dengan badan butuh sesuatu yang lebih fresh,
tidak selalu harus terkukunggkung didalam ruang kerja atau kamar. Biasanya kalo
badan udah mengasih sinyal bosan yang aku lakukan adalah:
1. Mandi
Mandi
besar salah satu yang membuat aku lebih fresh. Bau sabun selalu bisa
menenangkanku dari pada bau badanku :D
2. Membuat
Kopi
Kalo
bau badan tiernyata bukan masalah kita hilang konsentrasi mungkin kita butuh
sedikit kafein. Buat kopi paling mantap saat otak lagi ruwet.
3. Beres
– beres Rumah
Membersihkan
rumah juga salah satu solusinya. Saat kita melihat rumah yang bersih otakpun
menjadi lebih rilex. Hentikan sebentar acara menulis dan mulai lakukan hal
lain.
4. Salon
Ini
yang paling aku suka pergi ke salon. Di jamin otak lasung fresh :D
5. Melihat
Filem Korea.
Filem
korea yang sangat romantis tapi awas kebablasan malah gak fokus ngeblog lagi.
6. Jalan-jalan
ke Mall
7. Memasak
Aku
paling suka memasak karena bisa mencium bau harum makanan.
8. Tidur.
Bila
memang rasa jenuh sudah sangat melanda sebaiknya segera istirahatkan otak. Dari
pada kita tetap di depan leptop dan kita tidak punya ide apapun untuk
menulisnya. Tak perlu memaksakan diri karena tubuh memang punya alaram sendiri
saat lelah.
“Kamu
kurang piknik.”
Sering
kali mendengar kata-kata ini saat terlontar saat melihat orang yang gak
nyambung atau lesu dalam banyak hal. Biasanya juga kata-kata ini dipakai hanya
untuk lucu-lucuan. Di sosial media sekarang ini sedang menjamur memosting foto
makanan mahal dan jalan-jalan ala orang kaya. Gak jalan-jalan keluar negri kamu
cupu. Hal ini kadang atau banyak orang yang akhirnya mengikuti gaya itu. Padahal
belum tentu uang yang mereka keluarkan untuk hal-hal ini sesuai dengan
pendapatan mereka. Kebanyakan dari mereka terpaksa harus mengirit uang makan
saat akhir bulan karena kebiasaan konsumtif yang berlebihan.
Apa
menjadi follower itu jelek? Tak ada yang bilang jelek atau bagus tapi pastikan
hal yang diikuti itu benar-benar bermanfaat. Buat aku kalo memang hal itu wajar
dan bisa kenapa tidak. Tapi aku lebih suka jalan-jalan irit yang nantinya gak
akan kebingungan saat tahu-tahu uang di rekening lenyap entah kemana dan
ujung-ujungnya malah menyesal udah jalan-jalan.
Cara
aku jalan-jalan irit:
1. Datangi
Tempat Wisata di Kota Sendiri.
Tempat
wisata yang di suguhkan di kota sendiri biasanya malah terlewat oleh mata. Coba
deh datangi tempat wisata kotamu lalu share di sosial media, itu salah satu
kamu memajukan kotamu. Bila ternyata banyak yang penasaran dengan foto-foto
yang kamu share kamu bisa menjadi pemandu jalan, hal ini malah menghasilkan
uang buat kamu kan :D
![]() |
Mangrof Semarang |
2. Mencoba
Makanan Khas Kotamu.
Kalo
banyak yang pasang foto makanan kebarat-baratan aku malah lagi suka banget
pasang foto makanan daerah sendiri. Rasa yang timbul dari makanan daerah itu
beda banget dengan makan yang ala luar, yang isi bumbunya biasanya tak semarak
rempah Indonesia. Ah aku jadi ngiler sendiri saat menulis ini dan membayangkan
makan-makan daerah :P
![]() |
Keraca Purwokerto |
![]() |
Cincau Hijau |
Maaf
kalo keliatannya cara yang aku bahas akan banyak ternyata Cuma dua saja
(>_<) tapi dua poin ini sudah mewakili semuanya. Jangan pernah gengsi deh
dengan hal-hal yang biasa, biasa malah bisa membuat orang lain iri juga loh :D
yakin deh kalo kita menikmati semua yang kita lakukan semua orangpun akan
memandang kita kayak gak ada masalah J
In #bloger #Inspirasi #uang Newbe
Pintar-Pintarnya Mengatur Uang Saat Acara Blogger
Posted on Saturday, April 2, 2016
Gathering
bersama blogger-blogger hebat seperti melihat artis. Antusias yang begitu
menggebu saat kita bertemu. Setiap acara yang di adakan kadang tidak sekota
dengan kita. Ada juga yang dikota kita tapi harus membayar dengan jumlah
sekian. Tak semua acara yang mendatangkan artis blogger itu berbayar kadang ada
yang gratis. Nah yang gratis gini pasti peminatnya sangat banyak.
Untuk
gathering yang berbayar biasanya sangat
membebani para bloger baru yang pendapatannya belum setabil. Seperti aku yang
pendapatnya belum stabil dari blog tapi rasa ingin terus mengembangkan diri
mengalahkan kantong yang menjaerit-jerit saat dipisahkan dengan uang kertas
Dari
pada mengeluh dengan keadaan mending akali aja keadan. Ada beberapa hal yang
bisa dilakukan:
1. Lihat
Siapa Pembicaranya.
Bila
acara di luar kota kita harus lihat pembicaranya siapa. Apakah pembicara itu
kadang punya kunjungan ke kota kita. Bila mempunya kunjungan kekota kita tunggu
dulu aja sampai datang.
2. Lihat
biayanya
Lihat
apa uang yang kita keluarkan berbanding lurus dengan apa yang kita keluarkan. Biaya besar belum tentu akan sesuai dengan apa
yang kita dapat. Bukan pendapatan uangnya tapi untuk kedepannya.
Bila
biaya itu sesuai bisa kita mengikuti. Lihat apakah disana akan ada group online
untuk menyaring alumni dan memberikan job yang sesuai dengan kemampuan blogger.
Lihat juga apakah para blogger memang terkenal atau hanya blogger numpang aja :p
3. Networking
Gathering
itu memperluas networking kita loh. Semakin banyak kawan blogger semakin banyak
info job.
4. Numpang
Rumah Teman
Kalo
kita harus ikut acara keluar kota dan harus menginap. Kita bisa hubungi sodara
atau teman di kota yang akan dibuat acara nantinya. Ini bisa sangat menghemat
uang kita.
Untuk
blogger yang pas-pasan seperti aku itu yang biasa aku lakukan. Apa lagi kalo
udah gratis ada makanan pula, siapa yang nolak datang coba. Inilah kenyataannya
para blogger baru harus pintar-pintarnya mengelola uang kalian kalo tidak mau
puasa senin –kamis terus :D
Sesuatu
yang kurang menyenangkan di masa lalu biasanya menjadi momok yang membuat
lubang hitam pada hati kita. Tak sedikit orang yang merasa masa lalu itu
seperti bangkai yang harus segera di simpan serapi mungkin. Padahal serapi
apapun kita menyimpan bangkai pasti akan tercium juga.
Seburuk
apapun masa lalu itulah bagian dari kita. Adanya masa lalu membuat kita semangat
untuk meraih masa depan. Saat ini masa lalu ingin kita buang jauh-jauh dari
hidup kita tapi suatu saat masa lalulah yang membuat kita bersinar. Sinar tak
mungkin terang diantara sinar, sinar akan terlihat sinarnya saat berada di
kegelapan.
Kita
adalah bagian dari tempaan masa lalu. Sekeras tempaan itu sekokoh itu pula kita
saat ini. Orang hebat tidak mungkin akan ada hanya dengan hal-hal menyenangkan
seumur hidup dia. Banyak hal yang harus dilalui saat menuju menjadi sinar.
Bukan karang yang terjal yang biasa dilalui tapi kerikil-kerikil kecillah yang
selalu di hadapi. Kegelap akan tetap jadi kegelapan bila tak berani menghadapi
kerikil karena kerikil ini nantinya akan menjadi karang batu yang sangat terjal
dan kokoh.
Hadapi
masalahmu sekecil apaun, saat kamu bisa menghadapi masalalah yang ada dan terus
maju maka masa lalumu lama-lama akan akan kamu anggap itulah bagian dari
dirimu. Semakin banyak orang yang ingin mengorek masa lalumu dan masalahmu jadi
kamu adalah orang yang selangkah lebih maju mungkin juga beribu-ribu lebih
maju. Kegelapan adalah cara untuk munculkan sinar.
Subscribe to:
Posts
(
Atom
)
Bplus

Blog Archive
-
▼
2016
(49)
-
▼
April
(12)
- Kegelapan Adalah Cara Untuk Memunculkan Sinar
- Pintar-Pintarnya Mengatur Uang Saat Acara Blogger
- Jalan-Jalan Irit Bukan Berarti Pelit
- Saat Jenuh Ngeblog
- Baso Ayam Buatan Tangan Ibu
- Putih Abu-abu
- Kapok Nyapa Sambil Nyebut Nama
- Makanan yang Wajib Dicoba Saat ke Purwokerto
- Gedung Lama Sekolahku
- Liburan di Rumah Ala Tina
- Manga One Piece Mengajarkan Kerja Cerdas
- Lachosina Asli Brand Cah Semarang
-
▼
April
(12)