Sunday, November 16, 2014

Berusaha menghilangkan lemak pada tubuh. Jangan Bilang aku hamil!!

November 16, 2014 0
Tinggi badan 150 cm dengan berat badan 70kg buakanlah hal yang dapat dibanggakan. Beberapa orang yang melihat aku memakai baju ketat pasti akan bilang "Lo lagi hamil?" kadang malah ada yang bilanga "Ayahnya siapa? kok udah hamil?"


Bagaimana perasaan kamu kalo kamu tidak hamil dan lagi jomblo tiba-tiba dibilang 'Hamil' -__- atitnya tu dicini :'(

Akhirnya dalam waktu 2 (dua) dua minggu berusaha keras menurunkan berat badan. Dari 70 kg menjadi 63kg tapi karena tidak diet lagi berat badan menjadi 65kg >_<

65kg masih aja perut buncit :'(
Susahnya punya tubuh seksy dari sononya (menghibur diri) punya pinggul kecil dan pantat yang terbentuk bagus adalah idaman setiap wanita tapi apa bila tidak diimbangi dengan berat badan yang proposional jadialah badan seperti aku :'( Udah mati matian diet mayo yang masakan tanpa rasa sampai-sampai makan pun wajah seperti orang disuruh meloncat kedalam jurang. karena gak tahan diet mayo beralihlah pada diet OCD yang menyebabkan badan lemas >_<

Semua usaha terbayar dengan turun 7kg tapi naik lagi dengn cepat. Oh hidup saya. Dan sekarang lagi mulai pola diet 5-6x makan. Moga aja ini gak akan jadi yoyo :D

Nanti akan aku uplod makanan apa aja yang bisa dimakan waktu diet dan pastinya menu resep itu piuuurrr dari ide aku. Tiba-tiba jadi semangat xixixix see you bye,,, :D













































Thursday, October 16, 2014

My First Book

October 16, 2014 6
Awal memulai menulis pada akhir tahun 2011, mencoba apapun peluang yang ada tapi hasilnya zonk. Pada bulan Maret 2014 : kalo gak salah ingat lomba menulis diadakan, aku mencoba lagi dan mendapatkan jalan dari Allah pertengahan 2014 ada kabar menggembirakan aku menang salam lomba kumpulan cerpen. 3 tahun aku mencoba dan terus mencoba. Akhirnya Allah menunjukkan kuasanya.

Bedah Tambal

October 16, 2014 0
Adakah di kehidupan sehari-hari yang tidak menggunakan atau bersinggungan dengan Handphone, Leptop, Komputer, Power Bank, TV, Lemari es, Lampu, dan Pompa Air? Pasti sebagian masyarakat menggunakan ini didalam kehidupan sehari-hari. Semua benda tadi sangat tidak mungkin atau trelalu mustahil untuk kita singkirkan dikehidupan sehari-hari kita. Apa bila suatu Handphone kita ganti dengan menggunakan kaleng susu yang di hubungkan dengan benang tentu fungsinya akan sama bisa untuk berkomunikasi tapi dengan jarak berapa? begitu juga dengan pesan singkat apa kita harus kirim surat dulu dengan waktu yang lama padahal kita sudah sangat mendesak pesan itu?. Jadi di kehidupan yang moderen ini suatu fungsi benda tidak dapat digantikan dengan benda lain.

Lalu bagaimana kalo kita hilangkan pompa air? Apa kita mau menimba air dari sumur? Hanya dibayangin aja sudah buat kita lelah.

Bagaimana kalo kita berada di sebuah Mall atau gedung pencakar langit yang tidak ada lift gedung itu menggunakan anak tangga saja? So? Udah lelah tidak efisien waktu pula. Bayangin deh berapa jam untuk turun dan naik dari satu lantai kelantai yang lain.

Semua benda-benda canggih itu tak mungkin bisa berfungsi tanpa adanya enaergi listrik dari PLN. Harusnya kita berterimakasih pada PLN yang telah memberikan kita kemudahan dalam semua hal yang membutuhkan kecepatan waktu. Dari media Blog ini aku berterimakasih pada PLN yang memanjakan aku dengan segala kemudahan dari segitenaga listrik. Dan dengan media blog aku juga ingin menuangkan uneg-uneg sekaligus saran :)

1. Voucher Listrik/ PLN Prabayar
Banyak masyarakat yang sudah mendengar tentang voucher listrik tapi apa mereka benar-benar tahu tentang manfaat pemakaian voucher listrik? Masyarakat hanya tahu tentang murahnya biaya perbulan untuk penggunaan voucher listrik dan kelangkaan isi ulang voucher listrik. harusnya PLN memberikan penyuluhan tentang voucher listrik dengan mengimbangi tersedianya voucher listrik disetiap cabang penjualan. Dan untuk harga voucher sebisa mungkin disamakan, apabila harga voucher Rp 20.000 maka isi KWh haruslah sama. Kebanyakan yang ada harga sama tapi isi KWh tiap penjual berbeda.Buat ibu rumah tangga selisih per KWh sangat dipermasalahkan, andaikan harga per KWh Rp 1.000 jadi bila beli voucher selama 20x harusnya bisa beli 21x dengan selisih KWh (perhitungan ibu-ibu irit hehe)

2. Tenaga Surya
PLN bisa memberikan penyuluhan disetiap kelurahan agar tiap rumah mempunyai tenaga surya yang bisa di manfatkan saat mengisi batrai handphone, batrai leptop, dan power bank. Ini akan lebih membuat irit pengeluaaran rumah tangga dan sekaligus bisa meminimalisir penggunakan daya listrik. Apa bila mati lampu dimalan hari atau kehabisan voucher listrik maka tenaga surya akan sangat berguna.

3. Mematikan Saluran Listrik
Eits jangan meradang dulu dengan usulku yang terakhir ini  "Mematikan Saluran Listrik" maksud aku disini adalah dengan pemadaman yang telah disepakati kedua belah pihak. Jadi nanti disetiap rumah akan diberikan form surat pernyataan mereka masuk kerja pada jam berapa dan pulang pada jam berapa, pada tenggang waktu kerja itu maka akan ada pemadaman listrik dirumah tersebut. Pemadaman listrik akan berbeda sesuai dengan waktu yang disepakati. Gunanya pemadaman ini adalah agar tidak terjadi keborosan penggunaan energi listrik yang biasa dilakukan rumah tangga dengan tetap menghipukan lampu pada siang hari atau lupa mematikan TV. Bila pada waktu yang telah disepakati maka barang elektronik seperti lemari es bisa menggunakan tenaga surya. Dengan begini kita bisa menhemat penggunaan tenaga listrik, menghemat pengeluaran bulanan biaya listrik, dan bisa menyediakan energi listrik untuk daerah-daerah yang belum tersentuh manfaat dari PLN.
Itulah ideku untuk PLN agar lebih maju dan memberikan kemanjaan pada pelanggan lebih lebih lebih lebih dan lebih :D


Saturday, September 6, 2014

Arti Hadirmu.

September 06, 2014 0
Saat aku bersamamu aku terbiasa dengan kehidupan yang serba engkau mudahkan. Aku tidak tahu apa itu arti kesepian, aku tidak tahu apa itu arti perjuangan dan aku tidak pernah tahu apa itu merendahkan ego. Yang aku tahu hanya memuaskan apa yang aku mau.


Aku suka berlari dalam impianku engkaupun mengikutiku berlari, aku ingin menagis engkau menyediakan pundakmu untuk sekedar menyandarkan kepalaku, saat aku gundah gulana telingamu selalu mendengarkan apapun yang aku katakan, saat aku tidak bisa tertidur kamu selalu siap menemani ku dengan berchating ria ataupun bertelephon ria.

Kamu terlalu memanjakaku duhai sayangku...


Tahukah engkau saat engkau tak ada lagi apa yang bisa aku lakukan? Hanya terpuruk menyadari kebodohanku yang telah membuatmu lebih memilih pada senyuman lain.


Selaluku coba berpaling hati tapi yang ada aku menyakiti seseorang. Rasa cinta ini bukan semakin hilang tapi semakin sangat besar.


Kata orang "Cinta yang sudah putus akan hambar bila kembali lagi" tapi aku tahu rasa ini tak mungkin hambar  untuk hatimu yang akan kembali pada hatiku.


Dua tahun kita pernah terpisah dan kita kembali dengan cinta yang semakin besar. Semoga suatu saat kita akan dipersatukan kembali di hadapan Tuhan dengan jalan cinta yang lebih indah. Aku percaya hatimu masih untukku :)



Saturday, May 24, 2014

Secarik Surat Untuk Ayah.

  
Apa yang akan kalian lakukan saat kalian dilarang pulang malam?
Saat kalian tidak diijinkan jalan-jalan keluar kota?
Saat kalian hanya diberi uang jajan secukupnya?
Kalian marah?
Kalo aku, ya aku marah. Aku pernah mengalami itu, percayalah pemberontakan kalian akan berujung penyesalan.

6 tahun SD, 3 tahun SMP, 3 tahun SMA dikota yang sama. Saat lulus SMA aku berfikir akan terbang bebas menjelajahi Negri Sakura dengan cara mengambil beasiswa dari pemerintah. Pertengahan semester sampai akhir kelas 3 tidak pernah rata-rata dibawah 7. Itu semua kulakukan demi bisa memenuhi syarat awal  beasiswa. Kelulusan SMA seakan-akan itu adalah jalan yang akan membawaku pada impianku, tapi semua pupus saat ada titah dari Ayah "Kurang opo neng omah sampai emeh neng Luar Negri." (Kurang apa dirumah sampai mau keluar negri)

Jujur saat itu aku sangat marah, kenapa aku harus dilarang. Bukankah selama ini aku jadi anak manis yang memberikan kebanggaan nilai dan selalu diterima sekolah negeri yang dinginkan Ayah?. Lalu kenapa aku masih saja dilarang? Jiba pembrontakku waktu itu sangat menggebu. Aku selalu berfikir aku sudah besar mampu memilih jalanku.

Dampak dari kemarahan itu aku mulai malas menentukan tempat kulliah. Ada seorang sahabat yang memintaku kulliah di tempat yang sama dengannya. Aku hanya mengikutinya dengan tak ada gairah untuk memulai atau meng akhiri. Dari sikap bodohku ini tentu saja berdampak pada absensi kehadiran. Sampai akhirnya terkena DO.

Apa aku menyesal? ya. Bukan karena DO tapi aku menyesal kenapa aku tetap tak semanis waktu masih kecil dulu. Mengikuti apa semua kata Ayah. Andai aku tahu waktu yang di berikan Tuhan untuk kebersamaan kita hanya sedikit. Sungguh aku menyesal.

Engkau memberi apa yang aku mau tapi apa balasanku padamu. Aku hanya membuatmu semakin memendam rasa sakit yang tak pernah engkau perlihatkan atas kelakuanku sampai ajal menjenjemputmu.

Sungguh andai aku tahu aku pasti jadi apa yang kamu mau. Tapi itu tak mungkin. Itu adalah jalan yang di berikan sang pencipta untukmu Ayah.

Ayah aku rindu engkau lindungi.
Ayah aku rindu hangatnya rumah saat ada dirimu.
Ayah aku rapuh aku butuh kekuatanmu.
Ayah aku butuh tanganmu untuk menggenggam tanganku saat terjatuh. 
Ayah mana telapak tanganmu yang menyeka air mataku menjadi senyuman.

Maafkan aku Ayah, sungguh aku menyesal. Ayah saat aku menulis ini aku sedang berusaha seperti engkau. Berusaha sekuat engkau. Berusaha melebihi engkau. Ayah hanya satu permintaanku yang terakhir untukmu, aku ingin kita terus bersama di Dunia yang abadi nanti.


Untukmu kekasih abadiku Ayah.



Watashi wa otōsan ga daisukidesu.

(Diperbaharui 28-04-2016)

Sunday, March 30, 2014

Numpang beken bersama Ibu Sisca \(^o^)/ II

March 30, 2014 0
Lanjutan dari tulisan sebelumnya ya :D


Kali ini makanan penutup.



Ketan (maaf lupa namanya)


Ya bagian terakhir yang menjadi asisten adalah mbak Winda. Dari semua asisten yang cekatan memasak hanya mbak Winda :v di baqgian terakhir ini aku menjadi penanya yang tujuannya tidak lain tidak bukan agar bisa mendapatkan bingkisan \(^0^)/. Aku ingin dapat bingkisan KOKITA tapi malah dapat BUMAS hik hik hik....tau gak bingkisan KOKITA terakhir di berikan ke mbak Dewi huaaaaa hik hik hik hik. nangis gulung-gulung didepan dedek Ali :'(


Ini udah akhir dari semua rangkaian memasak ya. Acara paling akhir adalah foto-foto alay hoyeee.....seleszai memasak Ibu Sisca membagikan jam tangn pada anak-anak. Bu Sisca udah ramah baik pula :)



Ni foto-foto alay jablaynya ;D







Sayonara \(^0^)/


Numpang beken bersama Ibu Sisca \(^o^)/

March 30, 2014 4
Hallo,kombawa m(-__-)m


Cerita penyaluran kenarsisan aku dan Ibu Ibu Doyan Nulis Semarang bermula dari postingan mbak wuri di fan page IIDN Semarang yang memberitahukan bahwa IIDN akan diberikan kesempatan numpang beken dengan cara syuting bersama Ibu Sisca dalam acara variety show yang si diarkan B chanel. Dengan mupeng aku pun langsung mendaftarkan diri ukut. Gila saja siapa juga yang akan melewatkan kesempatan narsis eksis alay jablay...ehhhh....


Setelah mengalami diskusi yang alot kapankah jam yang pas untuk acara, akhirnya diputuskan cara dimulai pukul 09:00 hari Selasa, 18 Maret 20014 di rumah mbak unik.


Ternyata menuju beken itu tak semulus paha personil JKT 48,aku harus kesasar dulu, tanya orang bolak-balik agar bisa sampai keempunya rumah. Lupakan.


Sesampai dirumah mbak Unik,. Crew dari B chanel sudah siap-siap menata lokasi syuting agar terliat nyaman dan bisa pas dengan stand-stand produk sponsor. Aku masuk dalam rumah mbak Unik menemukan tiga ibu rumah tangga yang udah di meke-up cantik oleh MUA. jeng...jeng...siapa mereka...mbak Unik, mbak Inung dan mbak Winda :D  mereka akan jadi asisten memasak jadi minimal harus keliatan cantik walau gak bisa masak :p


Syuting pertama di awali dengan IIDN yang di syut duduk membuat lingkaran dengan kegiatan lagi berdiskusi. Padahal kalo mau tahu ni yaaa kita-kita malah ngobrol sendiri-sendiri. Atah. Disaat mengobrol datang lah Ibu Sisca yang dari Jakarta--ceritanya-- lalu mbak Dewi menjelaskan kalo kita-kita ini kumpulan ibu-ibu yang kreatif.


"Anda sudah menerbitkan buku?" tganya Bu Sisca kepada mbak Sewi.
"28 buku" jawab mbak Dewi dengan malu-malu.
"Wow, saya juga sudah me nerbitkan buku 114 biku resep masakan" timpal Bu Sisca. Kita yang pada  melihat dan mendengar dengan spontan tepuk tangan.



Ada beberapa yang ditanya Bu Sisca karena memegang novel. Saat ditanya berapa buku yang sudah diterbitkan, dengan salah tingkah ada yang menjawab "Emm..ini antologi" antara raut muka malu dan takut. Dengan sigap Ibu Sisca mencairkan suasana "Semoga semua dapat mengeluarkan buku secepatnya" kata-kata Bu Sisca disambut dengan raut wajah lega.hehehehehe...aku juga salah satu yang bawa buku hasilkarya mbak Dian -_-


Pengambilan gambar awal tentang kegiatan IIDN sudah usai. Crew siap-siap menyulap teras mbak Unik menjadi dapur terbuka. Disela-sela persiapan itu Ibu Sisca mengomentari tanaman mbak Unik "Tanamanya bagus-bagus, saya suka. Siapa pemilik rumah ini?" tanya bu Sisca kepada Aku, Bunda Ali(maaf gak tau namanya) dan mbak Dewi yang kebetulan tempat duduk kami tepat didepan meja untuk memasak Ibu Sisca. Jari kami secara reflek menunjukkan empunya rumah. Eh empunya rumah cuma cengar-cengir girang karena mau syuting. Oalah :D

Masak pertama sambal goreng krecek (rambak)





Disini Bu Sisca akan memasak sambal goreng krecek (rambak) dengan asisten mbak Unik. Entah mengapa baju mereka bisa senada merah bata. Dimulai lah demo memasak dengn produk kokita bumbu serbaguna--malah iklian--semua bumbu dimasukan dalam penggorengan dan tugas mbak Unik mengaduk bumbu yang ada di penggorengan. Setelah hampir selesai memasak ada tanya jawab untuk masakan pertama. Pertanyaan pertama di buka Oleh Bu Hidah yang brertanya tentang cara membedakan rambak asli dan palsu. Dari perta nyaan itu Bu Hidayah mendapatkan paket bumbu dari KOKITA. Aku mupeng >0<


Masakan kedua Bandeng Presto bumbu kuning (kalo gak salah)

Disini Mbak Inung yang menjadi asisten. Hemmm masakan ini buat aku dan mbak Dewi meneteskan air liur dengan bau harum masakan. Sumpah aku jadi lapar >-<,,,,,,,masakan di tutup dengan banyolan Mbak inung yang menghibur hohoho..


Sampai sini dulu yaaaaaaa,,,,




Thursday, March 6, 2014

Wanita

March 06, 2014 9

Kami selalu dibuat serba salah oleh pandangan masyarakat pada umumnya. Berbuat ini salah gak berbuatpun dipandang salah. Kadang kami harus sangat hati-hati dalam bertindak agar tak terlihat salah oleh masyarakat pada umumnya.

Bagi kami yang menjaga badan agar terlihat enak dalam berpenampilan selalu dibilang berlebihan. Memakai baju yang memperlihatkan lekuk tubuh dikira kita wanita muarahan. Merawat wajah sampai sehalus proselin dikira kita ini wanita boros. Memakai full make-up  kita dipandang wanita yang menor. Menjaga pola makan yang selalu bersih dikira kami ini adalah wanita sombong yang pemilih.

Saat kami mulai tidak menjaga badan dan lebih cuek, kami dikatakan wanita yang tidak bisa menjaga penampilan. Menyantap makanan apapun yang ada di depan mata kita di anggap wanita rakus.

Jadi kami harus bersikap seperti apa?

Bahkan kami para wanita pun saling iri dengan wanita lain. Rumit. Saling bersaing untuk mendapatkan predikat "Cantik."

Hai, kalian para peria. Kalian hanya menuntut kami menjadi wanita yang pantas kalian bawa kemanapun. Apa kalian tidak melihat usaha keras kami para wanita?

Kami para wanita selalu mati-matian menjaga wajah kita agar tak ada satupun jerawat  ngekos di kulit wajah kami.

Kami selalu membersihkan wajah tiap saat.

Apa kalian tahu waktu kalian bilang kami ini boros dengn membeli Facial Foam, Milk Cleanser, Face Tonic, Toner, sunblok, Suncream, Bedak dan make-up lain yang kalian tidak tahu namanya. Itu semua adalah ritual kami para wanita agar terlihat memuaskan kalian para peria.

Waktu kalian bilang "Kenapa sih kamu diet" bagi kami para wanita itu adalah pertanyaan yang sangat bodoh, Harusnya kami yang tanya pada kalian kenapa mata kalian selalu melirik pada wanita yang lebih kurus dari kami.

Jadi untuk kalian para pria yang mengaku pintar otaknya tapi sangat bodoh dalam perasan. Kami para wanita hanya ingin dihargai dalam setiap usaha kami.