Pegi Pegi Berikan Kenyamanan Cari Hotel Saat Wisata Kota Lama Semarang

Table of Contents

Tak terasa 20 hari lagi sudah masuk Hari Raya Idul Fitri yang artinya akan memasuk liburan panjang. Biasanya saat liburan panjang seperti ini pasti sangat sulit cari hotel. Booking hotel saat hari raya serasa seperti di gurun pasir menantikan oasis terlihat.

Gereja Belenduk

Tapi, tahu kah kamu bila booking hotel jauh hari malah lebih memudahkan kamu untuk melakukan perjalanan loh. Nih aku kasih pengalaman aku booking hotel untuk teman saat dia wisata ke Kota Lama Semarang.

Pegipegi.com

Saat itu aku pakai aplikasi pegipegi.com, aku menggunakan aplikasi ini karena mudah kalo harus ganti tanggal booking. Teman aku yang di luar kota ini sistem_nya kalo datang mak bedunduk (tiba-tiba) jadi satu bulan saat dia udah bilang mau ke Semarang, aku mau gak mau harus mencarikan hotel untuk dia.

Tinggal ketik tujuan maka akan terlihat hotel mana saja yang masih bisa di booking. Untuk mempersempit pencarian lebih baik mengetikkan kota di bagian apa. Contoh seperti aku mengetikkan "Semarang Tengah" dan muncullah beberapa hotel yang direkomendasikan. Bagusnya dari aplikasi ini adalah harga yang ditawarkan sangat sesui dengan kantong. Gak bikin kantong kita menjerit.

Dari hotel yang direkomendasikan aku memilih MG Setos karena hotel ini dekat dengan beberapa mall dan juga pastinya dekat dengan Kota Lama. Hanya 10 menit dari hotel bila menggunakan ojek online untuk sampai ke tujuan wisata.

Hotel MG Setos

Kota Lama Semarang

Di Jakarta ada Kota Tua maka di Semarang ada Kota Lama. Kota Lama adalah sebuah daerah yang dulunya sebagai jantung perekonomian kota Semarang. Dimana di tempat ini ada pabrik gula terbesar dan tentunya perputaran uang di sini sangatlah tinggi. Konon katanya orang terkaya tinggal di Semarang dan  mengendalikan perekonomian di Kota Lama.

Spiegel

Setelah berabad-abad Gedung-gedung di Kota lama masih banyak yang bisa di fungsikan. Seperti Gereja Belenduk yang sampai sekarang ini masih digunakan sebagai tempat peribadaatan dan juga dibuka untuk umum bila ingin melihat di dalam gedung untuk lebih tahu sejarah. 

Bukan hanya gereja, ada juga gedung Spiegel yang sekarang menjadi caffe dengan penataan lampu dan meja-meja yang membuat kesan glamor sangat terasa. Ada juga caffe Filosofi Kopi yang sedang hangat di kalangan anak muda ikut mewarnai keindahan Kota Lama. 

Aku dan temanku saat mencoba Filosofi Kopi di Kota Lama

Tak bisa dipungkiri bahwa kopi sekarang ini sedang menjadi primadona di dunia. Menjamurnya tempat-tempat kopi ini pula yang berimbas di Semarang. Selain Filosofi Kopi kamu juga akan bisa melihat ada tempat kopi lainnya yang dipisahkan hanya 3 gedung. Tekodeko hadir terlebih dulu di Kota Lama untuk menyajikan kopi dan musik di malam hari.

Saat kamu datang ke Kota Lama bukan hanya di suguhi pemandangan yang sangat menajubkan dengan segala sejarahnya. Tapi, kamu juga bisa menikmati berbagai kopi dan makanan enak di tempat ini. Hanya tinggal memilih mana yang lebih pas dengan selera kamu. 

Pastikan saat kamu datang kesini harus banyak ambil foto. Banyak sekali tempat yang patut kamu abadikan. Coba perbandingkan saat kamu datang kesini pagi dan malam hari. Setiap gedung mempunyai cerita tersendiri. 

Kota Lama seperti punya kekuatan magis. Ada magnet yang membuat kita ingin datang lagi dan lagi. Selalu akan ada cerita baru saat datang kesini. Semoga kamu yang membaca artikel ini, bisa datang kesini dan menikmati langsung kota Lunpia.